SEMINAR SEKALIGUS BEDAH BUKU HUKUM KEWARISAN ISLAM PERSPEKTIF HUKUM FIQIH DAN PEMERINTAH

n

Tulang Bawang, Minggu, 04 juni 2023. STIT DARUL ISHLAH TULANG BAWANG, Dalam rangka meningkatkan mutu akademik dan wawasan keilmuan mahasiswa dan masyarakat, mengingat akhir akhir ini banyak bermunculan masalah baru tentang pembagian warisan, belum lagi masalah pembahasan pembagian harga gono-gini, pernikahan fasad, watigh subhat dan lain sebagainya, masalah tersebut terkadang memunculkan dampak negatif seperti perpecahan persaudaraan, hingga pembunuhan lantaran tidak terima dengan pembagian harta warisan yang dirasa kurang adil. Oleh karenanya hal tersebut menjadi penting untuk dikaji.

nnnn

nnnn

Prodi PAI mengadakan seminar sekaligus bedah buku KEWARISAN ISLAM PERSPEKTIF HUKUM FIQIH DAN PEMERINTAH, di aula STIT-DI dimulai pukul 13.00 sd 16.30. Dalam acara tersebut dihadiri semua mahasiswa/i, dewan dosen, para santri putra dan putri pp. Darul ishlah Simpang 5, serta beberapa tokoh agama dan perwakilan pondok pesantren sekitar yakni hadir gus muslim pengasuh pp. Darussalam Banjar Agung dan beberapa pengurus pesantren lainnya. Terlihat dua narasumber yg sudah ada di bepan, keduanya sama-sama alumni pondok pesantren darussalam blokagung Banyuwangi Jawa Timur. Narasumber pertama oleh KH. DR. Andi Ali Akbar M.Ag, beliau Ketua STIS Darus Syafaah sekaligus dewan pengasuh pp. Darus syafaah kota gajah, Lampung Tengah, adapun narasumber ke dua Bapak DR (Cand) Tohir muntoha, M.Pd.I Ketua STIT-DI sekaligus kepala Madrasah Diniyah Darul Ishlah Tulang Bawang.

nnnn

“Mahasiswa harus fokus dan menguasai materi ini, tentang pembagian warisan dan seputar problem permasalahan dialaminya, sebab ini sering terjadi masalah di masyarakat, kadang masalah kecil tapi justru berakibat fatal karena dianggap tidak adil dalam membagi warisan, harus dikaji dan didalami supaya menjadi bekal saat terjun di masyarakat”, tutur Ketua STIT-DI disela-sela selesai seminar.

nnnn

nnnn

n

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *